Dunia, Ku Takut Mati?
![]() |
http://aldhyjie.blogspot.com/2010/04/takut.html |
Dalam Hadist disebutkan, dunia ini ibarat tempat
bertanam, sedangkan waktu panennya di akhirat kelak. Pepeatah juga menyebutkan “Urip Iku Mung Mampir Ngombe” yang
artinya hidup ini hanya sebatas singgah untuk minum. Jadi, sesungguhnya
berbagai rumah megah, mobil mewah, muka tampan, wajah cantik yang ada sekarang
ibi tak ubahnya seperti gubuk sawah yang suatu saat nanti mesti kita
tinggalkan. Dunia tempat mencari bekal kita, bukan tempat yang kekal. Inna lillahi wa inna illaiji rojiun. Kita
semua milik Allah dan pasti akan pulang kembali pada-Nya.
Merenungi bahwa Allah adalah tempat kembalu,
seharusnya kematian menjadi peristiwa yang menggairahkan. Coba kita pikirkan,
kalau seseorang enggan kembali kepada Allah, lalu mau kembali kemana?
Jangan sampai kita memebnci kematian ataupun sekadar
takut mendengarnya. Kita wajib memiliki visi, misi, tujuan, dan keyakinan jelas
bahwa Allah tempat kita kembali. Lalu selanjutnya kita persiapkan bekal untuk
pulang pada-Nya, sehingga peristiwa kematian benar-benar kita hayati sebagai
acara wisuda, pulang mudik, atau datangnya masa panen.
No comments:
Write Komentar